Tauge atau kecambah ternyata memiliki manfaat yang sangat banyak bagi tubuh. Tidak saja baik untuk menjaga badan tetap sehat, tauge juga memiliki sejumlah khasiat untuk mengobati penyakit.
Dalam keseharian, tauge atau kecambah biasa menjadi bagian dari aneka soto, gado-gado, pengisi makanan macam tahu isi atau dimasak bersama sayuran lain.
Ada beberapa macam tauge, diantaranya tauge kacang hijau, tauge kedelai, tauge moyashi, dan tauge alfafa. Tauge kacang hijau dan kedelai sudah banyak kita kenal. Tauge moyashi adalah tauge dari Jepang, bentuknya mirip tauge kacang hijau namun akarnya lebih besar dan rasanya lebih renyah. Sedangkan alfalfa adalah sejenis tauge menyerupai tunas halus berdaun hijau dengan rasa renyah dan segar.
Institute of Food Research (IFR) di Inggris menemukan dalam tauge dan kol ada sebuah zat yang sangat ampuh untuk menekan risiko kanker usus.
Zat ini terbukti bisa membunuh sel-sel ganas penyebab kanker usus sekaligus bisa menghentikan penyebarannya. Untuk menghindari kanker usus, sebaiknya konsumsi tauge 2 sampai 3 kali dalam seminggu.
Kandungan Vitamamin pada Tauge
Tauge mempunyai vitamin lebih banyak dibandingkan dengan bentuk bijinya. Selama berkecambah, kadar vitamin B meningkat 2,5 sampai 3 kali lipat. Demikian juga dengan vitamin E, mengalami peningkatan dari 24-230 mg per 100 gram biji kering menjadi 117-662 mg per 100 gram kecambah. Vitamin C yang tidak terdapat dalam biji kedelai, mulai terbentuk pada hari pertama berkecambah hingga mencapai 12 mg per 100 gram setelah 48 jam.
Peningkatan vitamin B1 (thiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin), piridoksin, biotin juga terjadi selama proses berkecambah. Proses berkecambah juga meningkatkan kandungan vitamin E (tokoferol) secara nyata.
Vitamin E memiliki fungsi antara lain untuk meningkatkan fertilitas (kesuburan). Itulah sebabnya pasangan yang ingin segera memiliki keturunan sangat dianjurkan untuk mengonsumsi kecambah.
Jika ingin mendapatkan kulit yang cantik, tauge yang harganya murah pun sangat tepat untuk dijadikan pilihan karena banyak mengandung vitamin E.
Vitamin ini populer dengan kemampuannya menyehatkan kulit karena kandungan antioksidan yang melindungi sel dari serangan radikal bebas.
Tauge Cegah Tulang Keropos
Tauge juga disebut makanan paling kaya enzim, diperkirakan jumlahnya 100 kali lipat dibandingkan enzim pada buah dan sayur. Estrogen alami yang terdapat dalam tauge sangat bermanfaat bagi wanita. Kebiasaan makan tauge membantu wanita terhindar dari kanker payudara, gangguan menjelang menstruasi (premenstrual syndrom/PMS), serta gangguan akibat menopause. Estrogen dalam taoge secara nyata dapat meningkatkan kepadatan tulang, susunan tulang dan mencegah keroposnya tulang.
Tauge Hindari dari Stroke
Para penyandang resiko stroke dan serangan jantung yang banyak disebabkan karena kadar lemak darah melambung, dianjurkan untuk lebih banyak makan taoge.
Hal ini disebabkan, saponin dalam taoge akan mengahancurkan lemak jahat (LDL) tanpa megganggu kandungan lemak yang baik (HDL). Dan saponin yang besar dapat diperoleh dalam taoge alfafa ketika proses biji-bijian menjadi kecambah, yang secara umum kadar saponinnya naik 450 persen.
Dalam keseharian, tauge atau kecambah biasa menjadi bagian dari aneka soto, gado-gado, pengisi makanan macam tahu isi atau dimasak bersama sayuran lain.
Ada beberapa macam tauge, diantaranya tauge kacang hijau, tauge kedelai, tauge moyashi, dan tauge alfafa. Tauge kacang hijau dan kedelai sudah banyak kita kenal. Tauge moyashi adalah tauge dari Jepang, bentuknya mirip tauge kacang hijau namun akarnya lebih besar dan rasanya lebih renyah. Sedangkan alfalfa adalah sejenis tauge menyerupai tunas halus berdaun hijau dengan rasa renyah dan segar.
Institute of Food Research (IFR) di Inggris menemukan dalam tauge dan kol ada sebuah zat yang sangat ampuh untuk menekan risiko kanker usus.
Zat ini terbukti bisa membunuh sel-sel ganas penyebab kanker usus sekaligus bisa menghentikan penyebarannya. Untuk menghindari kanker usus, sebaiknya konsumsi tauge 2 sampai 3 kali dalam seminggu.
Kandungan Vitamamin pada Tauge
Tauge mempunyai vitamin lebih banyak dibandingkan dengan bentuk bijinya. Selama berkecambah, kadar vitamin B meningkat 2,5 sampai 3 kali lipat. Demikian juga dengan vitamin E, mengalami peningkatan dari 24-230 mg per 100 gram biji kering menjadi 117-662 mg per 100 gram kecambah. Vitamin C yang tidak terdapat dalam biji kedelai, mulai terbentuk pada hari pertama berkecambah hingga mencapai 12 mg per 100 gram setelah 48 jam.
Peningkatan vitamin B1 (thiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin), piridoksin, biotin juga terjadi selama proses berkecambah. Proses berkecambah juga meningkatkan kandungan vitamin E (tokoferol) secara nyata.
Vitamin E memiliki fungsi antara lain untuk meningkatkan fertilitas (kesuburan). Itulah sebabnya pasangan yang ingin segera memiliki keturunan sangat dianjurkan untuk mengonsumsi kecambah.
Jika ingin mendapatkan kulit yang cantik, tauge yang harganya murah pun sangat tepat untuk dijadikan pilihan karena banyak mengandung vitamin E.
Vitamin ini populer dengan kemampuannya menyehatkan kulit karena kandungan antioksidan yang melindungi sel dari serangan radikal bebas.
Tauge Cegah Tulang Keropos
Tauge juga disebut makanan paling kaya enzim, diperkirakan jumlahnya 100 kali lipat dibandingkan enzim pada buah dan sayur. Estrogen alami yang terdapat dalam tauge sangat bermanfaat bagi wanita. Kebiasaan makan tauge membantu wanita terhindar dari kanker payudara, gangguan menjelang menstruasi (premenstrual syndrom/PMS), serta gangguan akibat menopause. Estrogen dalam taoge secara nyata dapat meningkatkan kepadatan tulang, susunan tulang dan mencegah keroposnya tulang.
Tauge Hindari dari Stroke
Para penyandang resiko stroke dan serangan jantung yang banyak disebabkan karena kadar lemak darah melambung, dianjurkan untuk lebih banyak makan taoge.
Hal ini disebabkan, saponin dalam taoge akan mengahancurkan lemak jahat (LDL) tanpa megganggu kandungan lemak yang baik (HDL). Dan saponin yang besar dapat diperoleh dalam taoge alfafa ketika proses biji-bijian menjadi kecambah, yang secara umum kadar saponinnya naik 450 persen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar